CLICK HERE FOR FREE BLOGGER TEMPLATES, LINK BUTTONS AND MORE! »

Sunday, 3 February 2013

Could i to be a perfect?

  
  Tak seorang pun sempurna, mereka yang mau belajar dari kesalahan adalah bijak. Menyedihkan melihat orang berkeras bahwa mereka benar meskipun terbukti salah. Janganlah penuhi hari-hari kita dengan penyesalan untuk masa lalu dan rasa kekhawatiran untuk masa depan, kita tidak akan pernah memiliki hari ini untuk kita syukuri. Pikiran yang terbuka dan mulut yang tertutup, merupakan satu kombinasi kebahagiaan. Semakin banyak anda berbicara tentang diri sendiri, semakin banyak pula kemungkinan untuk anda menjadi orang pandai. Jadilah orang yang baik, iri hati yang ditujukan kepada seseorang akan melukai diri sendiri. Anda Cuma bisa hidup sekali saja di dunia ini, tetapi jika anda hidup dengan benar, sekali saja sudah cukup. Kenangan indah masa lalu hanya untuk dikenang, bukan untuk diingat-ingat. Rasa takut bukanlah untuk dinikmati, tetapi untuk dihadapi. Orang bijaksana selalu melengkapi kehidupannya dengan banyak persahabatan. Buka mata kita lebar-lebar dan biarkan mata kita setengah terpejam sesudahnya. Persahabatan sejati layaknya kesehatan, nilainya baru kita sadari setelah kita kehilangannya. 
   Bertemanlah denngan orang yang suka membela kebenaran. Dialah hiasan dikala kita senang dan perisai disaat kita susah. Namun kita tidak pernah memiliki seorang teman, jika kita mengharapkan seseorang tanpa kesalahan. Karena semua manusia itu baik kalau kita bisa melihat kebaikannya dan menyenangkan kalau kita bisa melihat keunikannya tetapi semua manusia itu akan buruk dan membosankan kalau kita melihat keduanya. Semulia- mulia manusia dialah yang memiliki adab, merendahkan hati ketika berkedudukan tinggi, memaafkan ketika berdaya membalas dan bersikap adil ketika kuat. Sesungguhnya sebagian perkataan itu ada yang lebih keras dari batu, lebih tajam dari tusukan jarum, lebih pahit daripada jadam dan lebih panas dari pada bara....

No comments:

Post a Comment